Inside Out (2015) dikenal karena kemampuannya menyelami emosi manusia dengan lembut dan penuh warna. Tapi di balik nuansa cerah dan pesan positifnya, ternyata ada satu adegan yang terlalu suram untuk masuk ke layar lebar. Adegan ini bukan hanya membuat Riley tampak lebih rapuh, tapi juga membuka lapisan gelap yang sangat manusiawi dan justru karena itu, akhirnya dihapus.
Latar Film dan Konteks Produksi
Disutradarai oleh Pete Docter, Inside Out adalah film animasi produksi Pixar yang mengambil latar pikiran seorang anak perempuan bernama Riley. Lima emosi Joy, Sadness, Fear, Disgust, dan Anger menjadi tokoh utama yang mewakili proses emosional dalam pikirannya saat menghadapi kepindahan rumah dan perubahan hidup.
Film ini meraih pujian kritis karena kompleksitas temanya yang dibalut dalam format ramah anak. Namun, untuk mencapai keseimbangan itu, banyak ide dan adegan yang harus disisihkan termasuk satu momen yang disebut oleh para animator sebagai "terlalu gelap untuk ukuran Pixar."
Analisis Utama
1. Adegan Gelap di Penjara Pikiran
Dalam salah satu versi awal, Joy dan Bing Bong terjebak di "Memory Dump" tempat pembuangan ingatan yang terlupakan. Di naskah awal, ada makhluk bayangan mengerikan yang menghuni tempat itu, simbol dari kenangan tertekan atau trauma yang dikunci oleh alam bawah sadar.
Makhluk ini bergerak perlahan, seperti lumpur, membisikkan hal-hal negatif yang pernah Riley rasakan termasuk pikiran-pikiran yang tidak pantas diucapkan seorang anak. Itu terlalu dalam, terlalu dewasa dan terlalu nyata.
2. Alasan Dihapus: Ketakutan Audiens Anak-Anak
Meskipun adegan ini memiliki bobot simbolik yang kuat, Pixar memutuskan untuk menghapusnya. Dalam wawancara dengan Entertainment Weekly, Pete Docter mengatakan bahwa mereka ingin Inside Out tetap menjadi film keluarga yang "menyembuhkan, bukan menakuti".
Adegan ini dianggap bisa membangkitkan pertanyaan yang belum siap dijawab oleh anak-anak, terutama soal trauma masa kecil dan gangguan emosi yang kompleks.
Sumber gambar: Trailer resmi Inside Out
Catatan: Tim rekomfilm tidak bisa menemukan gambar versi resmi dari deleted scene tersebut
3. Dampaknya terhadap Nada Film
Jika adegan itu tetap dipertahankan, Inside Out mungkin akan berubah dari film menyentuh menjadi film yang memicu kecemasan terutama bagi anak-anak yang mengalami masa sulit. Dengan menghapusnya, Pixar mempertahankan keseimbangan antara kedalaman emosi dan kenyamanan visual.
Ketika bahkan Pixar memilih untuk tidak memperlihatkan kegelapan tertentu, kita tahu bahwa merawat jiwa anak-anak adalah bentuk seni itu sendiri.
Baca juga: Adegan 'Titanic' yang Dihapus: Pertemuan Rose dan Brock yang Menyentuh Tapi Terlupakan untuk melihat contoh lain adegan penting yang dihapus demi alasan artistik.
Referensi Kredibel
- Wawancara Pete Docter dalam dokumenter Inside Out: The Story of Emotions menyebutkan bahwa adegan ini sempat dianimasikan kasar namun tidak pernah diselesaikan.
- Materi bonus dalam Inside Out Blu-ray Edition menunjukkan konsep visual makhluk gelap dan cuplikan storyboard-nya.
- Animator Jason Katz menyebut adegan ini sebagai "pengingat bahwa bahkan pikiran anak-anak bisa menyimpan luka yang dalam."
Trivia Tambahan
- Pixar dikenal kerap membuat "versi dewasa" dari beberapa ide cerita, lalu memutuskan untuk melunakkannya menjelang finalisasi.
- Makhluk gelap ini disebut "The Sub" oleh tim produksi, singkatan dari subconscious predator.
- Ada fan theory yang menyebut bahwa fragmen adegan ini masih bisa terlihat dalam bingkai cepat saat Joy dan Sadness jatuh dari jembatan emosi.
Jika Anda tertarik dengan sisi gelap film animasi lainnya, jangan lewatkan Ending Alternatif 'I Am Legend' Ini Tak Pernah Tayang Tapi Mengubah Semuanya yang menunjukkan bagaimana perubahan adegan bisa mengubah makna seluruh film.
Refleksi Emosional
Mungkin tidak semua luka harus divisualkan, tapi keputusan Pixar untuk menghapus adegan ini justru menunjukkan keberanian lain: memahami batas usia tanpa mengorbankan kedalaman pesan.
Tapi tetap saja, mengetahui bahwa ide ini pernah ada membuat kita bertanya: Seberapa banyak dari pikiran kita sendiri yang sengaja kita kubur dan tidak pernah ingin kita lihat lagi?
Komentar Pembaca
Silakan tinggalkan komentar Anda tentang adegan yang dihapus dari Inside Out ini, menurut Anda apakah Pixar membuat keputusan yang tepat?